Tuesday, February 24, 2015

Ambeyen (Obat Tradisional)

Ambeiyen

Penyakit Ambeyen atau juga dikenal dengan sebutan wasir biasanya ditandai dengan terjadinya pembengkakan pada ujung saluran pelepasan / dubur manusia. Penyakit ini menyebabkan rasa sakit yang hebat bagi penderitanya.Selain itu juga dapat menyebabkan pendarahan. Operasi adalah cara yang lazim dilakukan dalam pengobatan modern atau kedokteran untuk mengatasi masalah wasir. Akan tetapi solusi ini sering diabaikan oleh sebagian masyarakat penderita Ambeyen. Karena selain lebih besar biaya yang harus dikeluarkan. Konon, operasi wasir juga menimbulkan efek sakit yang luar biasa di masa pasca operasi. Sehingga para penderita Ambeyen baeberapa metode tradisional yang lazim dijalani masyarakat untuk mengobati penyakit wasir antara lain :
Pict By Google

1. Sediakan setengah kilogram kunyit tua ( curcuma longa ), kupas dan parut. Kemudian peras airnya dan jangan ditambah dengan air.Air perasan kunyit ini dibiarkan mengendap, yang diatas diambil dan diletakkan dalam tempat lain. Lakukan cara ini berulang-ulang sampai anda mendapatkan air kunyit yang jernih. Setelah itu tambahkan sebutir telur ayam kampung, gula aren, dan air jeruk nipis. Aduk sampai tercampur dengan benar dan diminum menjelang tidur malam hari, ulangi cara ini sampai sebanyak empat atau lima kali. Untuk sebagian orang cara ini berhasil menurunkan efek penyakit wasir dan bisa berangsur-angsur sembuh.
2. Menggunakan air nira hasil sadapan dari pohon aren ( Arenga Pinnata ). Adapun caranya adalah sebagai berikut : minum segelas air nira aren setiap pagi. Kira-kira sebulan lakukanlah cara ini terus-menerus. Jika Anda berhasil, penyakit Ambeyen akan berkurang sedikit demi sedikit. Sebelum meminum air sadapan nira harus disaring terlebih dahulu karena biasanya air sadapan masih kotor.
3. Untuk mengobati penyakit Ambeyen yang belum terlampau parah kita bisa menggunakan daun salak ( salacca edulis ). Caranya rebus 3 helai daun salak dengan segelas air, kemudian air rebusan tersebut disaring dan diminum dengan gula merah. Minumlah dua kali sehari diwaktu pagi dan malam hari. Lakukan cara ini secara rutin selama 15 hari.
4. Metode berikutnya adalah ambil daun kandola secukupnya. Kemudian direbus dengan air satu liter hingga mendidih dan air yang tersisa tinggal kira-kira setengah liter saja. Minumlah air rebusan tadi tiap pagi dan sore dengan diberi tambahan gula secukupnya
5. Ambeyen juga dapat diobati dengan  menggunakan daun sembung muda ( Blumea Balsamifera ) 20-25 gram, Adas ( poeniculum vulgare ) 4-5 gram, kapur sirih 2-3 gr, air bersih 2-3 gelas. Cara pemakaian : daun sembung yang masih muda dicampur adas dan kapur sirih serta air direbus hingga mendididh, kemudian air nya diminum 2-3 kali setiap hari..
6. Alternatif lain, gunakaan daun muda kiasahan ( tetracera scanden ) 13-15 gram atau sekitar 7-8 lembar. Cara pemakaian: daun muda kiasahan dipanaskan dalam sekam. Saat masih panas tempelkan pada bagian yang sakit 1-2 kali sehari selama 20-30 menit.
7. Ambeyen juga dapat diobati menggunakan daun handeuleum ( graptophyllum pictum ) 13-15 gram sekitar 7-8 lembar,air bersih 2-3 gelas. Caranya daun handeuleum direbus dengan air sampai mendidih kemudian air rebusan nya diminum 2-3 kali perhari sebanyak satu gelas.
Itulah tadi sebagian resep tradisional untuk pengobatan Ambeyen yang saya ketahui. Mungkin masih banyak cara-cara lain yang tidak tertulis disini karena keterbatasan pengetahuan yang saya miliki. Tulisan inipun didapatkan dari berbagai sumber yang tidak bisa disebutkan satu persatu disini.Tidak jadi masalah karena yang penting semoga sedikit coretan kecil ini akan memberi manfaat untuk orang yang membutuhakan.
Terima kasih semoga bermanfaat.
thumbnail
Judul: Ambeyen (Obat Tradisional)
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh

Artikel Terkait obat ambeyen, penyakit ambeyen :

0 komentar:

Post a Comment

 
Copyright © 2013. About - Sitemap - Contact - Privacy
Template Seo Elite oleh Bamz